Sudah seminggu semenjak Ibu kembali ke rumah pasca operasi tumornya. Kini keadaannya sudah mulai membaik dan banyak sekali perkembangan pesat. Walaupun Ibu sempet mengeluh karena harus minum banyak obat dan ruang geraknya untuk bekerja sangat amat dibatasi. Maklum, Ibuku adalah seseorang yang lincah mirip Fitri Tropica dan Ayu Dewi. Kebayang? aku sih gag. Hehehe...
Seminggu harus mengerami telur di rumah (serasa induk BeBek beneran), aku tau Ibu pasti sumpek dan penat banget. Yang biasanya lincah dan bisa pergi kemana-mana, sekarang harus rela diem di rumah tanpa hiburan. Jadi, tadi Ibuku nekat ngajak aku pergi shopping. Mau beli tas baru katanya. Tujuan utama sih sebenernya bukan tasnya, tapi asyiknya jalan-jalan sambil cuci mata. Iya khan Bu? Hayo ngaku?
So, kami pergi ke salah satu pertokoan di Denpasar. Namanya juga pertokoan, pastinya banyak banget tokonya. Berjejer dempet-dempetan gitu dengan aneka barang yang dijual. Mulai dari baju, sepatu, tas, perlengkapan rumah tangga, bayi. Bayi? Perlengkapan bayi maksudnya.
Kami hampir 2 jam di toko tas. Keliatan khan niat banget jalan-jalan? Hehehehe... Padahal cuma beli 1 tas aja, tapi saking banyak pilihan, serasa pengen dibeli sampe toko-tokonya.
Ibu : "Dian, yang ini bagus?" sambil menunjukkan tas warna putih garis-garis coklat.
Aku : "Bagus kok Bu. Tapi modelnya memang mirip model tas nenek tua gitu. Hahaha.."
Ibu: "Kalo yang ini?" kali ini tas warna abu-abu.
Aku: "Bagus kok Bu."
Ibu : "Yang ini?"
Aku : "Keren."
Ibu : "Ini?"
Aku: "Lucu juga."
Tiap 1 tas yang Ibu taksir selalu minta pendapatku. 1 jam kemudian aku kehabisan kata-kata untuk mengomentari semua tas-tas yang Ibu perlihatkan ke aku.
Ibu : "Ini bagus khan, Dian?"
Aku: "Bagus Bu. Tapi makin bagus lagi kalo Ibu bisa lebih cepat menentukan pilihan."
Ibu: "Hus, daripada nyesel ntar sampe rumah kalo ternyata barangnya jelek, mending kritis dari sekarang tau."
Yah, apa boleh buat. Niat Ibu untuk beli tas memang serasa pengen banget bisa beli 1 toko penuh tas dari segala macam warna dan merk. Walau capek juga nemenin Ibu belanja, tapi aku dikasi sedikit komisi karena sudah sabar. Sebagai hadiah karena udah mau nemenin, aku dibeliin anting-anting mutiara dan tas kosmetik gitu. Senengnya... *senyum cenat-cenut
Beberapa minggu belakangan, aku berusaha sekuat tenaga, lahir dan batin untuk menghemat uang mingguanku. Sebagai anak kos, hidupku sebenarnya sudah berada di atas awan. Tiap minggu aku pasti balik lagi ke Denpasar, trus kalo udah mau ke Bukit lagi, bahan makanan seperti daging, sayur mayur dan bumbu dapur pasti sudah jadi barang bawaan wajib. Di kosku ada kulkas, jadi bisa nampung semua barang-barang itu di kulkas.
Apa pula yang kurang?
Yang masak? Aku punya koki sendiri untuk masakin semua bahan makanan itu karena aku gag bisa masak. Malu...!
Ada niat yang besar kenapa aku gencar menghemat uang jajanku. Tujuanku adalah MEMBELI PRODUK-PRODUK ONLINE YANG BAGUS.
Tiap hari setiap aku buka pesbuk, aku pasti gag pernah absen untuk mengintip barang-barang di online shop. Ada atau tidak ada uang, pokoknya cuma cuci mata aja sudah cukup. Pacarku sampai kewalahan menanggapi kebiasaanku yang suka banget liat barang-barang online. Pernah suatu ketika aku minta pendapatnya untuk memilihkan salah satu dress.
Aku: "Ini bagus gag, Say?"
Dia : tanpa basa-basi "Tiga hari yang lalu udah beli sepatu, waktu ini kosmetik, trus katanya mau beli alat pencatok rambut. Sekarang minta pendapat beli dress. Gag kasian sama uangnya dihambur-hamburin gitu?"
Zep...! Sifatnya yang tegas seketika bikin aku meleleh. Hanya diam, gag berkutik tapi di pikiranku masih terbayang-bayang dress lucu itu. Oh dress, sabarlah menungguku. Aku akan segera datang untuk membebaskanmu dari kejamnya dunia *lebay.
Aduh, yang namanya perempuan memang gag lepas dari kodratnya yang suka banget belanja. Betul tidaa?
Berikut ini adalah sedikit saran dari Miss BeBek yang gila shopping :
Buat cewek-cewek yang belum menikah dan belum bisa mencari nafkah sendiri: Berhati-hatilah di tanggal tua saat duit Anda makin sekarat. Pikirkan langkah selanjutnya untuk mendapat uang tambahan. Misalnya, memelas sambil nangis guling-guling ke orang tua.
Buat wanita karir yang tidak punya tanggungan hidup: Lanjutkan hobby mu Nak! Rugi dan untung akan bisa terlihat di akhir bulan. Mungkin Anda hanya harus berpuasa selama seminggu.
Buat Ibu-ibu yang sudah menikah dan tidak bekerja: Manfaatkanlah uang suami Anda dalam berbelanja! Pergunakan dengan bijak dan gunakan prinsip ekonomi "Dengan sedikit uang, diperoleh banyak barang". Contohnya, uber terus barang-barang diskonan dan gunakan tawar menawar dalam berbelanja. Makin banyak harga turun adalah kepuasaan Anda dan kesedihan bagi pedagang.
Ini adalah sedikit tips nyeleneh dari BeBek. Jika Anda ingin mencobanya di rumah, siap-siap membuat hidup Anda makin ribet ^^